Senggang memeluk pemuda yang disentuh pada tanah rumah tua
Kini sudah tak melayang
melainkan mual pada kematian
Terbayang ku elus perut entah siapa yang menyentuhku
Tak lama lagi wajah memutih keseraman telah hadir
Bersama hantu penyandang gangguan jiwa akan terbelenggu oleh kutukan
Lantas melepas pegangan tapi tak bisa terlepas
Mengikat kesakitan seakan-akan mati begitu saja
Terkadang menyaris mati di hadapan tuhan
Semua hidup akan dicabut paksa
Berbaring pada tanah tertandus
Surabaya, 2018
No comments:
Post a Comment