Kegiatan pembersih lingkungan

Kegiatan pembersihan sungai biasanya di lakukan oleh warga desa sekitar. Seringkali para warga selalu menggunakan alat pembuangan kotoran pada sungai agar bisa tercipta aman dan sehat. Meski ada progam jumat bersih yang terapkan oleh masyarakat daerah masing-masing atau pula goton royong mencari sampah plastik terlayang di bawah derasan sungai. Jadi manfaat pembersihan sungai untuk mengatasi dari tumpukan kotoran pada sungai supaya tidak mengubah warna pada sungai.

Kegiatan penanaman pohon
Kegiatan ini sering lakukan di daerah taman tertentu. Kemungkinan para masyarakat ingin menanam pohon di sekitar daerah Mangrove. Kegiatan ini sengaja untuk menghijaukan kembali dari segala bencana atau bisa menanam pohon bersama dengan para pemerintah atau para instansi tertentu. Jadi tidak semudah menanam pohon namun juga merantau kembali hasil tumbuhan dari pohon lalu memghasilkan oksigen dari pohon itu. Seandainya pohon ini bisa mencapai suhu lingkungan yang terkontrol

Kegiatan Mengolah Daur Ulang
Para pencinta lingkungan sengaja menggerakan aksi daur ulang yang berasal dari sampah bekas hasil pembuangan sampah di tempatnya. Jadi gunanya daur ulang senantiasa untuk mengolah sampai menjadi daur ulang sesuai kreasi para konsumen. Daur ulang ini sengaja untuk mengurangi penggunaan sampah plastik. Proses daur ulang dengan mendukung alat teknologi daur ulang supaya bisa mendalami proses tersebut sehingga bisa memanfaatkan hasil kerajinan yang begitu sekreatif mungkin

Kegiatan partispasi masyarakat
Kegiatan ini sengaja mempromosikan dan memberikan peringatan dilarang pembuangan sampah sembarangan. Kegiatan ini di maksud hanya mengajak masyarakat untuk selalu menjaga lingkungan yang bersih dan sejuk. Selain itu para pemerintah mendukung para masyarakat yang mengajurkan buang sampah pada tempatnya. Sehingga bisa menjadi peduli dari segala musibah alam.

Ceria itu Menyenangkan

Ceria itu Menyenangkan

Kesenangan bagaikan berimaginasi dalam kebaikan

Dunia ini menyerupai langit penuh warna-warni yang tak lupakan dari keajaiban

Tiada bukti bahwa fantasi itu berisi senyuman serta mendukung kebahagiaan

Naiklah balon seatas awan menuju ke luar angkasa

Canda Tawa penuh menenangkan hidup dalam sehari-hari

Ceria itu mengatasi kegalauan dari emosi kita

Ajaklah kita menuju ke dunia animasi begitu nyata dan menambah keseruan

Kejarlah mimpi selangit impian cukup berbinar-binar

Terbanglah menggunakan sayap dari punggung kita

Melayang sebebas mungkin menemui pesona langit dari awan

Bintang jatuh bersemi kembali

Berikan permohonan bagi membawa kami menuju ke jalan yang sejati

Setia setiap saat tanpa meragukan siapapun

Temani kita dengan sejuta permen selezat lapisan coklat

Tumbuhlah bunga yang berseri

Matahari memberikan senyuman untuk-Mu

Surabaya, 28 Mei 2016

Untuk Teman kece

Agustha Ningrum

Sahabat Teladanku Putri

Sahabat Teladanku Putri

Putri kau telah mengenang kami sepanjang masa

Selama ini aku mendapatkan pelajaran yang telah engkau berikan

Hari itu melepas dari canda tawa yang tak pernah berhenti dari sebuah kalbu

Tiada indahnya melihat kesenangan terus mengejar senyuman manis

Cantik anggun membawa engkau berjalan di pintu cahaya begitu bersinar terang

Kagumilah keceriaan seorang gadis yang penuh semangat

Pulang tanpa memberikan pesan sebelum memeluk sambil menetes air mata dalam wajahmu

Katakan senyum sebagai wajah muda

Mengobarkan semangat bagi jiwa pemuda

Tiada berdaya selain pertolongan dari segalanya

Jangan berpisah selamanya bila mengatakan sesuatu dari mereka

Bagaikan tulisan ini mempererat hidup-Mu serta menginjak kaki menyebut nama-Mu

Sama dengan mengorbankan kepedulian terhadap sesame

Temani setiap saat jangan melihat keadaan di sekitar

Kelembutan hati menghembus nafas secara terdalam

Lemah lembut membawa rasa bahagia dalam hati serta fikiran jernih

Surabaya, 28 Mei 2016

Untuk Sahabat Tercinta

Putri Anggraeni

Air Mancur

Air Mancur

Air naik menaiki atas langit
Bulan terembulan pada malam hari
Terabaikan sejati oleh sejuk alam lestari semenjuk daun
Air mengisi makna menghibur tak pernah jenuh
Tak selembab sentuhan air mengambarkan nyata

Alangkah ilmiah meraba eksotis air melengkung bagai setengah lingkaran
Menyerupai air jernih semanis cahaya surga
Pelangi mengkilap pada pagi hari
Siang dan malam bergulir cuaca bersinar
Awan selalu menemani di sisi-Mu

Terdapat di tempat sangat megah hingga tinggi selebar jalan
Pesona air mancur berisi patung tokoh serta bangunan arsitektur indah
Ku pancarkan cahaya pada malam hari penuh terindah
Segarnya biru berganti dengan warna lain cukup terpancar

Surabaya, 25 Mei 2016

Daun mengugur kewajiban

Daun mengugur kewajiban

Tak sadarkah engkau menjalankan semua yang telah lakukan
Apa jadinya bila ia terasa lumpuh dari kebaikan
Sulit berhasil sebelum berujung kegagalan
Air mata menetes tanah membawa pengangguran
Ataukah membohongi jika juara merebut dari banyak orang

Tiada satupun yang mencari jalan keluar
Mungkin hanya bisa terjadi saat kota penuh penderitaan
Pohon di sekitar terasa terbakar amalnya
Puing-puing daun begitu perlahan kemundian membakar ingatanku
Jauh dari keberdayaan yang tak tergantikan
Ingin hanya menunggu sesaat itu

Keluhan ini hanya sekadar terjatuh dari tanah
Masalah bisa terjadi suatu hambatan
Jiwa raga makin berkurang
Memang hari telah meraju pusing dunia
Kelihatan jauh lebih dekat dari jalan merah
Singkirkan abadi tersinggung ke dalam hati-Mu
Tak lepas dari kebersamaan

Surabaya, 25 Mei 2016

Jejak Kaki

Jejak kaki

Jalan kaki menginjak tanah kita
Menupaskan rahasia balik petualangan
Pasir tak bisa terhilang dari waktu
Jelajahi kota yang penuh kemegahan
Yang tak terlupakan oleh cerita
Hanya saja taburkan bunga tak jenuh
Sepanjang perjalanan sangat bermakna
Langit terpaku oleh belahan kita

Surabaya, 17 Mei 2016

Meraih Kebahagiaan

Meraih kebahagiaan

Angguhkan senyuman manis tanpa ternoda
Manislah coklat serupa lapisan terlezat seindah gembira
Teguhkan wajah muda dengan seterjun air dingin
Pagi hari menemani matahari yang cerah
Ceria mengampiaskan hari keseruannya

Surabaya, 16 Mei 2016

Kepada sahabat termuda

Ratna W Anggraini

Darah Negara

Darah Negara

Negara menumpahkan bangsa kita
Kota ini meretakkan perang jelajah seuntai benang merah terpecah oleh perasaan
Kekuasaan semakin perih serta penuh penderitaan yang tak terduga
Tembok meroboh kehancuran bagaikan tanah yang retak
Bendera bertahan oleh sepanjang waktu

Lihatlah mereka
Kesenangan berujung pengorbanan dalam hidup ini
Waktu akan semakin cepat
Langit hitam menghantamkan merdeka
Merah putih sebagai saksi cinta tanah air telah melemahkan para pejuang
Sedih melihat peperangan semakin lama ku tempuh
Tangisan air mata menetes jasad yang mengenang

Bunuhlah kaum komunisme untuk mengampuhkan bela negara
Kumpulkan pemuda sebagai berani yang tangguh
Jadilah sang merdeka abadikan merdeka atau mati
Bangkitkan diri dari pemalasan
Tidak peduli dengan kepercayaan kita
Kobarkan semangat negara tanah air
Tanahku Indonesia

Surabaya, 15 Mei 2016

Dari Pena Ke Hati (2)

Dari Pena ke Hati (2)

Pena tak bisa terbekas oleh waktu
Seakan-akan hidup semakin berubah dengan zaman
Tulisan tiada lupa selain berbicara
Mungkin lembaran ini hanya segelas cerita penuh berisi
Tinta selalu mencatat peristiwa dengan begitu melekat di hati

Menulis seperti menumbuhkan akar pohon dengan mengembang
Pena tak sekedar dari air yang jernih
Berjalan sama dengan meraih langkah kemenangan untukmu
Betapa kacamata menyerupai pandangan langit
Hanya mengikat fikiran yang seimbang

Terlihat memukau bila bersinar terang
Tanpa kecewa dalam selapis imaginasi
Hening tanpa keramaian terhadap suatu apapun
Cerita akan terus menerus hingga selamanya.

Surabaya, 14 Mei 2016

Sulit tiada Terbayang

Sulit tiada terbayang

Tidak pasti terjadi seakan susah payah
Hilang akan menjadi terpisah oleh memorial
Lalu semua akan terhangus oleh waktu
Mungkin saat itu pandangan hanya terjauh dari warna kehidupan
Betapa sengaja terkagum oleh peristiwa yang tak terselesaikan

Remuklah benda sekecil itu
Buktikan bahwa tuhan tidak percaya bila berapakah dosa kamu?
Sungguh terjadi dalam nyata
Menunggu akan selalu membusungi-Mu
Atau realita akan terus terjadi setiap saat tanpa solusi
Tak mudahkan lagi memberi petunjuk bagi-Mu

Tiada berkuasa sedetik jarum jam
Inilah kekuatan melemah hingga kini
Apakah kamu menolong bila suatu nanti tak akan bisa membantumu
Kritis menuangkan belum bisa apa-apa
Percaya tak pernah tercapai

Surabaya, 14 Mei 2016

Negeri Angin

Negeri Angin

Hirupkan udara bebas dari berbagai kota
Suatu pagi menikmati panorama yang mempesona
Sungguh kota penuh dengan bunga melayang kita
Tiada satupun daun sendiri tanpa menemani
Kincir telah berputar dengan seisinya

Air yang mememani hari dengan penuh bahagia
Manfaat akan selalu membawa kemenangan tertunjuk untukmu
Awan telah mengalbu terbang dari alam sana
Setinggi puncak menyiup sepoi-sepoi
Seluas jalan tak terkecuali melihat sudut pandang

Masihkah engkau merangkai harapan dalam rahmatnya
Semanisnya air yang menyejuk hati dan fikiran kita
Cerita akan membawa jalan yang mulia
Memukau dengan rasakan sensasi alam ini
Tak akan menghilang oleh waktu
Hanya negara ini penuh dengan ketenangan dan kedamaian

Surabaya, 13 Mei 2016

Air Mata Impian

Air Mata Impian

Air mata menyerupai impian yang mengabulkan harapan yang nyata
Air jatuh dari tanah membuat kamu tetap tidak punya keberanian
Bayang saja merasa terawan oleh langit yang nyata
Sejatinya setiap kebaikan yang rasa akan melekat di hati mereka
Selalu tidak terduga tersirat oleh bintang biru

Tiada sesuatu yang terjadi bila engkau tak kuasa melihat keindahan dalam kitab ini
Mungkin seperti ini belum bisa apa-apa
Tidak keberdayaan dalam mengagumi setiap kemauan yang anda perlu
Jangan seenaknya dalam masa pencarian sebelum mengatakan yang sebenarnya

Rahasia masih ada dalam rangkaian doa
Hati tak kuasa menahan dengan memanjatkan doa kepada tuhan
Fikiran terasa tersakiti mengalirkan mereka dalam memanjatkam doa impian
Mati membawa pertolongan untuk semua yang hidup dari timur
Tiada terpisah dari seungkap air murni serta jernih

Surabaya, 13 Mei 2016

Contoh pengantar pengiriman karya

Contoh pengantar pengiriman karya

.

Dari                  : Saroni Asikin

Kepada            : sastra@jawapos.co.id Jawapos

Dikirim           : Kamis, 15 September 2011 5:25

Judul                : Cerpen STRIPTEASE DI JENDELA–Saroni Asikin

.

Semarang, 15 September 2011

Kepada

Yth. Redaktur Cerpen Jawa Pos

di tempat.

Dengan hormat,

Bersama ini saya kirimkan sebuah cerpen saya bertajuk “STRIPTEASE DI JENDELA” (dalam Lampiran). Saya sangat berharap cerpen ini Anda baca dan kelayakan pemuatannya sepenuhnya hak Anda. Atas pembacaan dan pertimbangan Anda, saya ucapkan terima kasih.

Hormat saya,

Saroni Asikin

saroniasikin@yahoo.co.id

Tlp. 08xxxxxxxxxx

Rekening Bank Xxxxxxx Nomor Xxxxxxxxxxxxx a.n. Saroni Asikin

Kata pengantar ketika naskah tulis mengirim di media koran

Contoh:

Kepada Yth. Redaksi Duta Masyarakat

di tempat.

Selamat pagi, Kakak Redaksi. Bagaimana kabarnya? Semoga dalam keadaan baik dan sehat selalu.

Terlampir saya kirimkan naskah puisi dan biodata saya sebagai bentuk partisipasi di harian Duta Masyarakat. Naskah puisi tersebut adalah murni karya saya pribadi. Atas perhatiannya saya mengucapkan terimakasih.

Surabaya, 11 Mei 2016

Hormat saya,

Real Teguh

Kata pengantar ketika naskah tulis mengirim di media koran

Contoh:

Kepada Yth. Redaksi Duta Masyarakat

di tempat.

Selamat pagi, Kakak Redaksi. Bagaimana kabarnya? Semoga dalam keadaan baik dan sehat selalu.

Terlampir saya kirimkan naskah puisi dan biodata saya sebagai bentuk partisipasi di harian Duta Masyarakat. Naskah puisi tersebut adalah murni karya saya pribadi. Atas perhatiannya saya mengucapkan terimakasih.

Surabaya, 11 Mei 2016

Hormat saya,

Real Teguh

Minta maaf Untuk-Mu

Minta maaf untukmu

Minta maaf bila segala kesalahan
Selama ini kesalahan selalu menyakiti kamu
Mungkin menyesal akan terasa sendiri tanpa teman
Betapa hati terasa bahwa kesalahan bila kehancuran
Malu itu sebagian dari iman

Minta maaf bila segala kekurangan
Setiap kelebihan serta kekurangan meredup dalam fikiran
Kadang hidup tiada berguna pada mereka
Tiada sanggup jika melewati hari yang menyesalkan waktu
Sesuatu yang tertuju berujung miskin
Hanya kaca pecah terbelah oleh bulan purnama

Minta maaf bila segala kekhilafan
Lupa dalam menjalankan waktu
Banyak pula lupa dalam merangkai keadaan yang gelisah
Ataukah hidup ini seisi yang nyata
Anugerah tuhan akan memberi pertolomgan serta kemudahan atas fikiran selalu belenggu
Lupakan hidup atas segala apa adanya
Perbaikan akan selalu menyambung hati yang mendalam
Jangankah dari selepas air putih

Surabaya, 11 Mei 2016

Masa Muda

Masa Muda

Masa mengalami pubertas
Menggapai masa yang terindah bagi hidup
Kadang waktu akan semakin berbeda dengan lainnya
Jangan rela bila hidup seperti anak-anak
Tidak seperti mengejar sahabat yang sudah ku rasakan
Betapa perubahan akan menginjak kaki kita menemui sudut pandang yang baru

Manfaatkan sensasi begitu sempurna
Tiada berdaya bila mengungkapkan perasaan pada-Mu
Sering kali sahabat tak lupakan oleh pengalaman
Bagaikan waktu selalu berlainan dengan masa lampau
Tiada cara menemui meski sudah tertinggal jauh

Bersama menggapai impian
Ikatkan persahabatan dalam suatu perbedaan dalam seisinya
Tiada melihat lagi kehidupan pada masa yang indah
Pilihan akan selalu ada terhadap janji
Pantaskah engkau mempunyai harapan untuk-Mu
Bulan terus terlihat saat malam hari mengampiaskan keseruan
Hanya tuhan yang menciptakan manusia dalam seisinya

Surabaya, 11 Mei 2016

Jalan Kaki Penuh pesona

Jalan kaki penuh pesona

Jalan kaki itu tanpa merasakan kesedihan
Mungkin pula setiap pagi mengembun langit yang cerah serta menemani hari
Jalan raya penuh dengan kendaraan yang rantai di mana-mana
Padahal waktu terus berjalan seiring mengulir
Hampir saja manusia selalu tertakjub pada-Mu

Jalan kaki tentu tidak punya harapan yang sia-sia
Siang malam berganti dengan cepat
Iringan lagu selalu bersenandung kota
Lihatlah betapa indahnya gedung dan keramaian akan membawa suasana yang berati
Hidup akan berati bila merasakan sesuatu

Jalan hampir menjauh tak kenal lelah
Hanya saja semua menjadi terungkap dalam sebuah kerahasiaan dari kemegahan
Sungguh terpesona hangatnya estetika
Semua mata tertunjuk bagi-Mu

Surabaya, 11 Mei 2016

Ada Apa dengan Ria? (2)

Ada Apa dengan Ria? (2)

Hati yang begitu bersinar hingga lembut
Sungai ini mengalir dimana-mana
Perempuan jni menjalankan segala sesuatu
Mungkin betapa manisnya persahabatan
Permen akan menolong dalam sebuah cerita
Seperti pula langit cerah membawa harapan

Tinggalkan ini tidak akan bertemu lagi selamanya
Salah satu mengaku tiada sesuatu yang terjadi pagi terasa dingin dan juga sulit kita rasakan
Bagaikan pagi hari sepanjang air surga
Anugrah dari tuhan akan selalu memberi di sisi-Mu
Cerita ini tidak tahu sampai kapan telah berakhir?

Semestinya belum terduga mengapa ini terjadi
Suatu saat tak bisa lepas dari segalanya
Mungkin entah sampai mana telah rela
Sesungguhnya perempuan ini menerjangkan langit dan Bumi
Bintang akan selalu menjemput-Mu

Surabaya, 11 Mei 2016

Untuk sahabat perempuan yang mulia

Ria Filosophia

Ada apa dengan Ria?

Ada apa dengan Ria?

Dia selalu tercurah dalam hidup
Tidak menyangka persahabatan masih terikat
Kemanakah engkau pergi?
Hanya berjalan secara bersamaan bagaikan burung
Seperti burung telah berterbangan kemanapun yang berada

Wajah seindah dengan cahaya yang bersinar
Kadang hidup ini penuh kasih sayang serta pengorbanan terhadap waktu terus jalani
Sekiranya setiap hari tak bisa ku temukan dalam sepucuk bunga yang aroma wangi menempel di dada

Sebaik-baik keteladanan pada kakak hingga merindukan seulus rambut yang lembut
Pagi yang menemani suasana yang sejuk
Jangankah engkau menghabiskan sisa abadi
Melainkan nyawa tetap bertahan hingga wafat
Hilangkan segala kelupaan yang alami
Cahaya menerangkan hati yang suci

Surabaya, 10 Mei 2016

Untuk Sahabat perempuan mulia

Ria Filosophia

Ria

Ria

Ria engkau selalu ada dalam hati-Mu
Senyuman manis tiada rasa emosi
Kertas yang ku tuliskan terasa melekat dalam fikiran
Saling berpegang tangan semanis persahabatan dalam setiap melangkah

Selalu berpelukan bila engkau bertemu disana tanpa sendiri yang tak terduga
Wajah ini menyerupai cantik mulia serta mengungkapkan perasaan jika terasa hampa
Ku selalu ada dalam setiap sisi kebaikan

Karena bersama meraih perjalanan penuh berjalan
Jangan berfikir bahwa sahabat tak akan lupa oleh sepanjang masa lalu
Aku tidak bisa mengatakan sebelum engkau memberi dukungan terhadap kasih sayang
Bunga petik atas sebutan nama-Mu
Jangan menjauh atas segalanya

Surabaya, 10 Mei 2016

Untuk sahabat perempuan mulia

Ria Filosophia

Sahabat Punya Cerita (2)

Sahabat punya Cerita (2)

Lelaki yang tak punya harga diri
Tak menyangka orang tua telah menjauhi dengan alasan
Yaitu usaha di tengah ketekunan dalam seorang diri
Padahal tak menyangka lelaki berani tidak punya melihat pandangan secara tidak kasat mata
Mungkin tak bisa ke temukan kembali jika rindu pada-Mu

Hanya saja malam hari penuh berteduh
Sendiri akan ku rasakan bila setiap saat
Malam semakin larut membuat aku berdiam diri
Walaupun dunia ini hanya terbelah waktu
Memang benar kerja akan selalu membantu orang tua
Tidak hanya itu harapan yang selalu tersimpan

Tidak mengaku bahwa usaha selalu mengorbankan dari waktu ke waktu
Tidak merasa diri selalu mengenang orang yang mencintainya
Betapa terbatas dalam setiap kelalaian dalam menjalankan amal hidup
Akhir dari segala ini mampu bertemu dengan orang yang ku sayangi dengan mengungkapkan sebuah doa dari tuhan

Surabaya, 9 Mei 2016

Minggu Seru

Minggu Seru

Minggu sebagai hari libur
Nikmati suasana dalam kesejukkan serta terbebas dari keluhan pada-Mu
Tak bisa kesana tanpa sendiri yang ku alami
Kumpul bersama menjadi momentum bersama demi meraih kebaikan dalam persahabatan
Ramaikan minggu sebuah cerita yang tak akan terlupakan oleh waktu

Mengejar waktu dengan bersenang-senang akam selalu ada
Tidak percaya bila suatu kebaikan akan terlepas dari sebuah emosi manusia
Kita tak selalu mengecewakan kemana pun pergi
Canda tawa tiada berhenti selain bersenang-senang dimanapun
Mainkan imaginasi dalam menyebarkam kebaikan

Lupakan hidup yang tak ada gunanya
Tanggal merah penuh berati
Sungguh tak bisa terlupakan oleh segalanya
Segala hidup tak bisa bebas dari kehidupan
Jalan serasa longgar

Surabaya, 8 Mei 2016

Pagi di Jember

Pagi di Jember

Pada pagi hari tersunyi oleh kalbu
Fajar telah menjemputmu
Bagaikan pagi menyelimuti kabut dingin
Air semakin dingin di sana
Sepi tak sedikit terlihat dari sisi-Mu

Pergilah ke masjid meski tubuh merasa kedinginan
Jaket sebagai menemani setiap pagi
Sungai terus mengalir embun hawa dingin
Alam akan semakin terpesona
Segarkan hirup udara yang bebas

Sambutlah pagi yang begitu cerah
Ku semangat dalam meraih keberkahan
Awali kita dengan menikmati pemandangan begitu tak biasa
Sejukkan hati serta fikiran yang bersih
Jemberku adalah desa kita

Surabaya, 7 Mei 2016

Kerudung

Kerudung

Sebagai penutup aurat bagi wanita
Engkau telah menutupi segala kesalahan yang perbuat
Ku tambahkan dengan kecantikan-Mu
Mempereratkan abadi dengam hati yang jernih
Kerudung untuk menutupi helaian rambut

Jadikan kami wanita yang memperjuangkan di jalan allah
Ku banggakan setiap saat dari segala keraguan
Perlihatkan wajah senyuman manis-Mu
Janganlah hati yang telah memalukan kamu
Sesungguhnya kerudung akan ku pancarkan cahaya dalam hati

Kerudung sebagai sahabat kita
Kain dalam kerudung semakin bahagia
Muslimah penuh Agung dan Mulia
Rela mengabdi serta melekat begitu pesona
Sungguh bisa ku rasakan menjadi sholeha

Surabaya, 8 Mei 2016

Fajar Shubuh

Fajar Shubuh

Pagi telah menunggu-Mu
Serulah kami dengan tunaikan sholat shubuh
Bagaikan malaikat shubuh yang telah menjemput-Mu
Engkau tak bisa terlelap dari tidurku
Sungguh engkau tak bisa terbayangkan

Kota telah selimut kabut dingin
Rasakan tubuh terasa kedinginan
Tiada sanggup bangun dari tidurku
Tiada bisa ku apa yang terucap dari langit malam
Adzan telah berkumadang dari sebelah sana

Shubuh telah datang
Shunnahkan sholat fajar untuk menambah perasaan yang bahagia
Cintailah apa yang setiap di sisi-Mu
Berdoa kepada allah semoga pagi hari menjadi saksi bagi tuhan yang maha esa
Jauhkan diri dari rasa tidak enak masuk ke hati

Surabaya, 8 Mei 2016

Lari

Lari

Perjalanan sungguh ku kejar
Berlari menguatkan tenaga dan dahaga
Tak henti dari suatu ambisi
Tidak pernah lelah dalam mimpi
Ku habiskan hidup dengan keabadian

Dalam fikiran pasti namanya titik temu
Dimanakah engkau menghadapi dengan penuh cobaan
Tak bisa ku terima bila pengorbanan
Tiada daya untuk mencapai puncak setinggi langit
Dari segala hidup pasti percaya pada-Nya

Tak bisa terdengar walaupun meraih semangat
Tak bisa menoleh meski menggapai penyelesaian
Tak bisa mundur jika melewati titik pengabisan
Tak bisa henti bila terus berlari dengan secepat mungkin
Disinilah medali telah ambil sebagai kemenangan

Surabaya, 7 Mei 2016

Kedamaian Untuk Semua

Kedamaian untuk semua

Damai dari segala keramaian
Mungkin mereka keributan selalu terjadi sewaktu-waktu
Atau mungkin ini emosi sekadar membakar perasaan mereka
Tak sedikit pun manusia memiliki hati yang begitu jenuh
Kebaikan jadi sulit untuk mencari tempat engkau toleransi

Para pendemo hentikan unjuk rasa atas segala masalah yang besar
Sesuatu yang engkau minta akan selalu taat pada-Nya
Tidak perlu melakukan kerusuhan dengan penjelasan yang tak ada guna
Hanya ungkapan kata yang tak pantas terucap dalam mulut

Cukup damai akan membuat hati yang hilang
Bayangkan hilangkan semua kejadian yang merasa kurang nyaman
Jangan berkecil hati suatu saat akan memperbaiki semua yang mau
Genggaman tangan sebagai ikatan persaudraan dengan tulus
Peluklah serta bagikan baik yang jernih

Surabaya, 6 Mei 2016

Terbang Di Atas Awan

Terbang di atas awan

Cahaya sejuk dalam seindah surga
Bagaikan bidadari yang membahagiakan bagi-Mu
Seperti gunung terlihat segar serta menyelimuti kabut pagi
Manusia terselimuti sayap putih lalu berjalan hingga terbang kemana pun ia berada
Tidak hanya itu langit terkabul di atas lawan

Nikmatilah suasana yang begitu tenang
Tiada yang menganggu siapa pun
Bebaskan langkah dari sebuah kerahasiaan
Mungkin pula mencari jalan yang terbaik untuk mereka
Tak akan terpisah dalam genggaman tangan-Mu

Jadilah pribadi yang pemberani
Rela berkorban atas kepahlawan yang mendukung kamu
Tak seorang pun yang berkuasa
Perjalanan menjadi tanda saksi bahwa impian akan selalu ada di sisi-Mu

Surabaya, 6 Mei 2016

Sempurna

Sempurna

Kau adalah hidup abadi
Hanya nama-Mu akan selalu ada dari setiap sisi
Tidak sedikit keberanian hanya terkuras oleh kekuatan fisik
Ujian sebagai cobaan bagi setiap umat manusia
Segala sesuatu pasti akan tercapai oleh setiap langkah

Jangan tinggalkan diri-Mu
Hanya terhadapi semua
Akan selalu ku akan bisa
Kau adalah pahlawan teladan yang rela mengorbankan kita
Lengkapi diri-Mu dengan terdengar di dalam hati
Rela mengungkapan perasaan semakin melekat dalam sebutan nama-Mu

Begitu sesalin mungkin jika hendak bertindak
Tak akan terjadi bila suatu prasangka
Tiada daya yang berkuasa
Memiliki sebuah jawaban dari-Mu
Nilai terseling oleh usaha
Penuh Sempurna

Surabaya, 5 Mei 2016

Mimpi

Mimpi

Kau terlelap oleh tidurku
Malam semakin terlarut dalam sunyi
Mimpi terbaik akan terselumuti oleh doa
Mimpi terburuk akan mengaliri oleh sia-sia
Tak sanggup terucap oleh hati yang gelisah

Mimpi semanis dengan alam fikiran
Ku langkahkan kaki dengan pandangan yang nyata
Mimpi terbaik akan mengejar oleh orang yang di cintai
Mimpi terburuk akan terserang oleh masalah hidup yang tak tembus pandang
Setiap mimpi tak akan bisa memilih atas segalanya

Impian terbuka dalam pintu cahaya
Temukan kelebihan dan kekurangan dalam setiap mimpi
Pagi terbangun akan berpisah dalam alam sadar
Tempat dan waktu terus berganti
Berlari sampai jauh tanpa berhenti dari-Mu

Surabaya, 5 Mei 2016

Tangisan bila tersesat

Tangisan bila tersesat

Kasih sayang telah terpisah
Entah bagaimana bisa terjadi di tengah keramaian seperti ini
Bahkan tak boleh pulang sebelum anak bertemu kembali
Dimanakah orang tua berada?
Tak sanggup terhampir dengan tangisan jika selamanya

Tak cukup sampai di sini
Cerita membuat orang-orang sedikit khawatir atas peristiwa menyedihkan tersebut
Apakah engkau membantu dalam pertolongan?
Tentu saja hati yang tertulus dan ikhlas
Dalam mengikat kebatinan

Lihat orang-orang di sekitarnya
Usaha terus mengejar orang yang di cintai
Hingga engkau temukan dengan selamat
Peluklah dengan setetes air mata
Terima kasih kepada orang yang menolongi-Nya
Semoga tuhan telah memberikan pertolongan bagi si kecil
Jangan terpisah oleh gendongan balita

Surabaya, 5 Mei 2016

Senja

Senja

Suatu terbenam oleh matahari
Sore telah menjelang siang
Waktu terus berjalan di tengah kesibukan
Semua telah kembali ke tempat ku berada
Pulang dengan selamat serta memberikan kesabaran bagi-Mu

Maghrib telah berkumandang
Malam berganti dengan langit yang menghitam
Bersegeralah dengan menunaikkan sholat
Serulah dengan mengingatkan pada Tuhan
Panjatkan doa kepada tuhan untuk meringankan beban kita
Renungkan diri dengan berampunan kepada tuhan atas segala kesalahan yang telah ku perbuat

Wudhu sebagai penyuci fikiran dan hati
Bersihkan hati dan fikiran dari segala noda dalam hati
Bersedekah untuk berbagi
Setiap menjalankan ibadah selalu menghilangkan rasa hati yang tergelisah
Tak juga kita mengabaikan iman kita
Hanya langkah akan menentukan jalan pilihan menuju jalan yang tenang

Surabaya, 5 Mei 2016

17 Agustus 1945

17 Agustus 1945

Tanggal ini dimana engkau kemerdekaan Indonesia
Peristiwa terjadi saat perang melawan hindia belanda demi merebut kekuasaan
Saat itu Soekarno dan Bung Hatta telah menculik pada peristiwa Rengasdengklok
Telah memutuskan bahwa ciptalah Proklamasi kemerdekaan

Bom Hiroshima dan Nagasaki telah mengguncang negara yang tercinta
Bagaimana para perjuangan yang telah mengenang kita
Soekarno dan Bung Hatta telah membaca proklamasi kemerdekaan di hadapan orang
Bunuhlah belanda serta jepang dari tumpah darah
Merdeka atau mati

Tujuh belas Agusutus 1945 memperingati kemerdekaan Indonesia
Kini peristiwa ini menjadi sebuah saksi dimana indonesia telah bekas berperang demi menegakkan negara tanah air
Kini korban penjajah atas perjuangan perang melawan sekutu
Saat ini bangunan telah mempertahankan hingga sekarang
Sekali merdeka tetap merdeka
Semangat Indonesia untuk mengenang kita

Surabaya, 5 Mei 2016

Bintang dalam Hati

Bintang dalam hati

Bintang menyerupai malam hari yang terang
Seperti membentuk garis dengan serupa dengan manusia dan benda lain
Melihat pada saat keadaan sunyi dan sepi
Hati menyerupai halus dan suci
Tiada akan jatuh sepanjang waktu

Ambilkan bintang
Mintalah permintalah dari suatu keajaiban dalam bintang itu
Bagaikan malam selintas ruang kosong
Bulan purnama telah melihat langit kita
Tanda bahwa semua keajaiban tertunjuk pada-Mu
Angin telah menemani-Mu hingga bersimpu Kalbu

Bintang terluas sebuau cerita
Tak jauh berbeda dengan alam
Dimanakah engkau melangkah kaki melihat benda terkecil ini
Terbanglah dengan sayap yang begitu ke atas awan
Bayangkan apapun telah ku lakukan
Akan selalu membanggakan dalam setiap sisi kehidupan

Surabaya, 5 Mei 2016

Cinta Nabi Muhammad SAW

Cinta Nabi Muhammad SAW

Wahai Nabi Muhammad
Tiada tuhan lain selain Allah
Dan tiada engkau Nabi Muhammad adalah utusan allah
Ciptalah pemimpin yang adil dan jujur
Bagaikan cahaya sebuah keindahan dalam surga
Berjuanglah di jalan allah untuk menegakkan negara islam
Taatilah Allah
Taatilah para Rasul
Serta taati para pemimpin

Wahai Nabi Muhammad
Ciptakan manusia dengan sebutan nama-Mu
Terimalah wahyu kepada nabi dan rasul
Tegukan pada agama tauhid
Setelah engkau mengalahkan perang ababil dari zaman jahiliyyah
Hingga engkau menuju ke jalan terang~benerang yaitu Diniyul Islam

Wahai Nabi Muhammad
Serulah para rasulullah
Berdoa kepada allah untuk para warga madinah
Ya tuhan kami lindungilah kami dari siksa api neraka
Selamatkan kami dari godaan setan
Ya tuhan kami berilah kami pertolongan serta membawa anugerah allah
Allah adalah maha besar

Surabaya, 5 Mei 2016

Berani Beda

Berani beda

Beda adalah suatu perubahan dari setiap perbandingan
Beda tak cukup dari harapan serta meraih mimpi
Tak ada kesamaan dalam kebersamaan
Hanya jalankan seperti terbelah oleh bulan
Tampil bisa asal jangan melihat apapun
Tak sulit yang ku Bayangkan

Aku dan dia terpisah dari suatu ungkapan
Tujuan serupa dengan petunjuk
Bayangkan dari setiap orang pasti punya kebiasaan
Serta memiliki keunikan tanpa membiarkan darinya
Tersesat tak ketemu dimana-mana
Jauhilah dari pertimbangan

Hidup secara apa adanya
Entahlah mungkin dari sudut pandang dalam waktu
Meski berjuang ditengah usaha
Apapun yang terjadi akan mendapatkan anugrah dari tuhan
Kembalilah dengan senyuman biasa
Ikatkan tali secara berkesinambungan
Tiada habisnya seumur hidup

Surabaya, 5 Mei 2016

Tiada balas dalam Pesan

Tiada balas dalam pesan

Setiap waktu pesan terus bergulir
Tapi tiba-tiba tak sanggup membalas pesan
Alasannya sering kali terucap
Mungkin tahu kapan engkau terbalas dari suatu pertanyaan
Jawaban hanya tersimpan di hati
Pesan hanya tulisan yang melebihi apa adanya
Katakan apa sebenarnya engkau perbuat?

Tiada persamaan dari suatu pesan
Sedih serta ketidaksenangan dalam menemani
Sesaat ini manusia menjalankan pekerjaan tanpa menghiraukan pesan yang terkirim
Apapun resiko akan suatu mengungkapkan perasaan sedikitpun
Entahlah kapan engkau berbeda?

Pesan tersimpan kenangan
Waktu akan semakin mengalir tanpa mundur
Ingatlah bahwa pesan ini mengandung hati yang terikat
Sehingga hanya bisa terbalas suatu nanti
Sekarang tiada pesan dari menyayangi dia
Aku telah mengabdi pada-Mu

Surabaya, 5 Mei 2016

Inspirasi

Inspirasi

Suatu pencapai dari mana saja
Kapan pun yang berada pasti ada manfaat
Menghibur dan menemani dalam setiap menggapai langkah
Engkau abadi tercurah dengan isi hati yang mengikat batin
Setiap ibadah yang di jalankan selalu ada pembekalan bagi-Mu

Sejuk dan bermakna
Tak kala selapis kue lembut dan enak
Seperti kue yang menghiasi hidup ini
Tiada hentinya titik kesempurnaan
Selama kesempurnaan selalu ku lakukan
Biarkan sesaat mengabdi sebuah kisah nyata
Kenyataan akan jauh menyiksa hati yang mendalam

Mimpi semakin jauh dari-Mu
Engkau pasti menjadi teladan yang tangguh
Sebaik mungkin menghasilkan sesuatu tanpa lepas dari masalah
Apakah inspirasi menjadi sebuah penghargaan?
Hanya berusaha dan Berdoa sebagai kunci hidup

Surabaya, 3 Mei 2016

Tangisan Air Mata

Tangisan Air Mata

Air mata telah menetes dari mata
Mata memerah tiada sebab
Tangisan sebagai ungkapan tak menyenangkan dalam suatu kehidupan
Menyayangi anak memang sulit bagi-Mu
Pilihan atas pembekalan diri dari segala masalah
Perubahan emosi terus berganti tiada solusi

Sisi baik dan buruk tentu mampu dengan apa adanya
Prasangka membawa firasat darinya
Sesulit apapun resiko telah menanggung-Mu
Tiada selesai sebelum hidup dengan parah
Pekerjaan tak sempat tertuntas
Pencapaian serasa menurun bila kebiasaan semakin terbeban

Entahlah bagaimana lagi?
Cara menyinggung perasaan dalam hidup
Tiada spesial kecuali meraih kebahagiaan
Biarkan engkau berbeda
Tak akan berubah di Hadapan-Mu
Berdoalah kepada tuhan semoga tangisan sebagai pengungkap perasaan selama ini
Tiada diam sebelum berucap

Surabaya, 4 Mei 2016

Mengapa Iklan Ramadhan Sebagai Inspirasi Dan Bermakna?

Baru-baru ini ada iklan ramadhan yang siap mengguncang di TV. Sebenarnya ramadhan tinggal beberapa bulan lagi. Kenyataan iklan ramadhan yang di iklankan di TV ternyata banyak hikmah dan pelajaran yang di petik. Tidak hanya itu ada program ramadhan yang sangat patut di perhatikan. Hati-hati ketika ramadhan para masyarakat harus menjalani puasa dan jangan sampai ada yang sesuatu yang merusak moral dalam aqidahnya. Bagiku iklan ramadhan ini khusus untuk menambahkan semangat dan memperoleh inspirasi di bulan suci yang barokah. Tetapi amalan harus jalankan.

Tahukah anda nonton Iklan Marjan? Kemungkinan iklan marjan ini jarang di temui pada waktu tertentu. Akhirnya ia mengambil kisah inspiratif dalam sebuah iklan marjan. Tidak hanya itu melainkan ada iklan bank dan lainnya juga mengolah konsep kisah inspiratif.

Ngomong iklan inspiratif dan bermakna sebenarnya karena ada sebuah cerita yang mengandung drama dan juga sebagai pengantar pada bulan ramadhan. Apa saja poin-poin yang harus kalian fikiran saat menayangkan iklan ramadhan yang inspiratif dan bermakna.

1. Sebagai promosi
Iklan ramadhan di tv tentu banyak ajakan dan juga mengolah sumber inspiratif untuk mempromosi apa saja yang anda buat. Sejujurnya program dan iklan sebenarnya berbeda. Dari program ramadhan tentu menayangkan jam tertentu saat ramadhan berlangsung. Bila masuk idul fitri iklan yang di tayangkan lebih beda dengan ramadhan. Sedangkan iklan itu menayangkan bagaimana iklan ini lebih melekat dan mengambil inspirasi. Apapun pentingnya keduanya boleh asal waktu puasa harus dimanfaatkannya. Hal ini agar iklan ini perlu berkontribusi dalam kebaikan. Oleh sebab itu jangan sampai puasa ramadhan hanya tersimpang kebiasaan aqidah manusia.

2. Kisah inspiratif
Di iklan ini ada sebuah kisah inspiratif yang sekiranya menceritakan tentang kehidupan di tengah berusaha dan keberanian. Di samping itu ada konflik yang ringan tapi sedikit menyambung di episode berikutnya. Kemungkinan besar syuting iklan ini lebih awal yang perkira sedikit menyampaikan pesan yang di inginkan namun mengambil petik dari sini. Kebanyakan iklan ini semuanya berkonsep kisah inspiratif. Apakah iklan ramadhan cukup menarik? Jawaban yang lebih banyak adalah iklan yang bersifat kebersamaan dan kehormatan pada orang yang tua. Yang penting iklan ramadhan menjadi lekat dalam batin serta menyampaikan pesan moral yang kalian iklankan.

3. Iklan Ramadhan sebagai memberi konitmen dan keserasian
Iklan Ramadhan ini juga sebagai memberikan harga diri bagi menjalankan ibadah puasa. Sebaiknya iklan yang mempunyai nilai maka yang lakukan yaitu bisa melalui komunikasi satu atau dua arah. Sinergi dalam iklan bagaikan pesan ramadhan yang singkat, padat dan islami.

4. Waktu dalam menayangkan iklan
Iklan ini enak di fahami penonton. Yang lebih efesien yakni saat sebelum ramadhan dan lebaran. Jadi kemungkinan jika waktu iklan hanya sebulan ramadhan dan yang pertimbangkan adalah mengapa iklan yang terjadi pada sebelum ramadhan dan lebaran? Karena pihak produksi pembuatan iklan harus mengerjakan proyek selama sebulan atau lebih lama agar tidak terjadi masalah dalam pembuatan iklan. Apapun proses pembuatan hanya proses adegan dan scene dalam video singkat.

5. Pembekalan hidup
Iklan ini juga sebagai bekal menuju surga. Dengan cara melakukan suatu pekerjaan dan juga memperoleh usaha yang di miliki. Hanya saja iklan ini cukup membuat anda perubahan hati secara spensifik. Sebuah iklan ramadhan tentu meraih lomba dalam kebaikan. Mungkin lupa dengan iklan yang satu ini. Isinya mengenai para bapak sebagai pelayanan surat ramah dalam mengirim surat dari warga sekitar. Kenyataaannya para si kaya yang mengasihkan surat hanya semacam tidak penting dan akhirnya bapak bersama satpam terasa kecewa atas surat yang di terima. Padahal sudah merasakan usaha melayani surat dari pihak pos tersebut. Tak terduga sepulang dari kerja Bapak tersebut merasa kaget setelah kejadian sebelumnya. Keesokan harinya Bapak bersaha mencari hati yang bersih untuk bekerja. Jadi hikmah yang di ambil adalah seapapun usahanya akan mendapatkan ridho dari allah dari segala cobaan. Intinya adalah iklan ramadhan sebagai bahan cobaan terhadap manusia senantiasa mempunyai tertarik pada isi iklan yang singkat.

6. Iklan menjadi kebersamaan dan pola fikir secara kuat
Iklan ini justru memiliki pedoman petunjuk untuk merangkai kebersamaan dimana management manusia akan menikmati iklan yang di saksikan. Sebebas apapun akan menjadi suatu pencapaian.
7. Iklan juga memenuhi kewajiban dan mengoptimalkan pesan moral.
Cara ini cukup sederhana. Sulitnya bagaimana bisa iklan ramadhan secara kesambungan antar penonton. Jangan lupa jalani aktivitas secara nyata bukan dimensi tv. Nggak boleh menghina tv melainkan hargai saja iklan walaupun ramadhan berlangsung. Pesan moral juga begitu simpulkan iklan yang sudah ditayangkan. Cermati dan amati iklan itu.

Itulah poin-poin antara iklan ramadhan dengan iklan biasa. Semoga bisa memperkaya edukasi. Dan juga mencerdaskan bangsa. Tidak hanya berhenti sampai di situ. Kembangkan iklan dengan konsep yang berbeda. Apapun terjadi bertindaklah.

Surabaya, 4 Mei 2016

Pendidikan mengugurkan kita

Pendidikan mengugurkan kita

Pendidikan telah menggapai asa
Selalu dijalani akan menjadi pribadi yang tangguh
Tak ada kebodohan dalam berusaha serta berdoa
Suatu jalan tempat kita meraih langkah kemenangan
Kecerdasan membawa perjalanan dalam ingatan kita

Mungkin seberapa jauh keinginannya ku sanggup
Daun telah kering serta gugurkan kewajiban kita
Ambillah air setetes atas lupa menjalankan perintah-Mu
Maafkan kami bila salahkan pada orang tua dan guru kami
Sejauh pun merangkai bunga terukir tujuan.

Jawaban telah mencari solusi
Berikan kami pertolongan dan kemudahan dari segala masalah
Setiap menuntut ilmu akan mendapatkan wawasan
Tambahkan sabar dan keikhlasan dalam setiap melangkah
Jalani hidup apa adanya
Seandainya ku bisa mengenggam tangan sebagai pembawa tujuan
Masa depan akan menentukan dari hidup-Mu

Surabaya, 3 Mei 2016

Air Mata Kehidupan

Air mata kehidupan

Air mata kebaikan dalam mengalir sejuk dan jernih
Tumbuh terasa berkembang hingga kini
Tak jauh selaras usaha dengan banting tulang
Niatkan diri sebelum terjadi sewaktu waktu

Bagi hidup kaya dan miskin
Setiap air mencatat amal ibadah di sisi-Mu
Setiap air memanjatkan kemudahan dan pertolingan
Dimanakah tempat engkau ke jalan yang benar
Atasi masalah dengan memanjatkan doa dari Tuhan
Segala Cobaan menghadapi perjuangan

Manusia bekerja di tengah tetesan keringat
Matahari melawan kegigihan
Sehasil apapun menjadi suatu anugrah oleh Tuhan
Selintas waktu terjalan dari hawa nafsu
Sabar sebagai segala kebaikan dalam hidup

Surabaya, 3 Mei 2016

Air Mata Kehidupan

Air mata kehidupan

Air mata kebaikan dalam mengalir sejuk dan jernih
Tumbuh terasa berkembang hingga kini
Tak jauh selaras usaha dengan banting tulang
Niatkan diri sebelum terjadi sewaktu waktu

Bagi hidup kaya dan miskin
Setiap air mencatat amal ibadah di sisi-Mu
Setiap air memanjatkan kemudahan dan pertolingan
Dimanakah tempat engkau ke jalan yang benar
Atasi masalah dengan memanjatkan doa dari Tuhan
Segala Cobaan menghadapi perjuangan

Manusia bekerja di tengah tetesan keringat
Matahari melawan kegigihan
Sehasil apapun menjadi suatu anugrah oleh Tuhan
Selintas waktu terjalan dari hawa nafsu
Sabar sebagai segala kebaikan dalam hidup

Surabaya, 3 Mei 2016

Pendidikan

Pendidikan

Sebuah kegiatan belajar mengajar
Tempat engkau menuntut ilmu
Pahlawan yang telah mengugurkan kita
Beliau mendirikan taman siswa sebagai tempat dimana engkau menggali pengetahuan
Tegakkan bangsa dalam jiwa moral kita

Andaikan belajar keras dengan penuh bersungguh-sungguh
Berusaha untuk meraih langkah demi impian
Tanggung jawab sebagai manusia yang pribadi
Perjuangan atas mengorbankan demi cinta tanah air
Lindungi dari segala radikalisme

Mencerdaskan kehidupan yang bebas
Mengasihi setiap mengolah keterampilan
Kuatkan akademis atas rela berbangsa dan bernegara
Menguatkan tujuan dan mimpi dalam suatu harapan
Ingatlah kalian bahwa pendidikan menjadi akhlaq moral bagi bangsa indonesia

Surabaya, 2 Mei 2016

Pendidikan

Pendidikan

Sebuah kegiatan belajar mengajar
Tempat engkau menuntut ilmu
Pahlawan yang telah mengugurkan kita
Beliau mendirikan taman siswa sebagai tempat dimana engkau menggali pengetahuan
Tegakkan bangsa dalam jiwa moral kita

Andaikan belajar keras dengan penuh bersungguh-sungguh
Berusaha untuk meraih langkah demi impian
Tanggung jawab sebagai manusia yang pribadi
Perjuangan atas mengorbankan demi cinta tanah air
Lindungi dari segala radikalisme

Mencerdaskan kehidupan yang bebas
Mengasihi setiap mengolah keterampilan
Kuatkan akademis atas rela berbangsa dan bernegara
Menguatkan tujuan dan mimpi dalam suatu harapan
Ingatlah kalian bahwa pendidikan menjadi akhlaq moral bagi bangsa indonesia

Surabaya, 2 Mei 2016

Buruh

Buruh

Dimanakah hari merupakan masa kritis

Tak sepernah ini jika gaji sudah ku naik dari suatu pekerjaan

Mana mungkin kita bekerja tanpa penghasilan

Bagi-Mu akan terasa rugi jika rakyat telah mengguncang

Tiada berdaya tenaga hanya memperoleh kerja keras

Banting tulang tak akan berhenti darinya

Untuk apa melawan pemerintah hanya menanggung kita

Itulah permasalahan tak terselesaikan oleh sebuah waktu

Sekecil ini harus membantu dari seluruh kehidupan

Usaha telah menetes air mata kehidupan

Inilah cara kita memperoleh ucapan dalam suatu harapan

Berilah kami sebuah kepercayaan serta menyakinkan amanah dari suatu pemimpin

Gunakan apa untuk meraih kerja kita

Seolah-olah hidup akan terasa lama dan begitu eksistensi dalam perasaan manusia

Berikan harapan agar bisa rela kembali pada pandangan kita

Surabaya, 1 Mei 2016

Menulis Kreatif versi Poseidon 2016

Menulis Kreatif versi Poseidon 2016

Seminar Poseidon 2016 adalah seminar yang berhubungan dengan teknik menulis kreatif oleh penulis di Indonesia. Agenda ini di adakan setiap tahun oleh penyelenggara Gerakan ITS Menulis mulai dari Lomba menulis surat untuk rektorat, Lomba menulis Cerpen, Lomba menulis puisi, Workshop bengkel menulis hingga berujung pada puncak yakni Popular Writing Seminar of Indonesia atau di singkat POSEIDON. Kali ini narasumber yang kita datangkan dari berbagai daerah. Pertama Dhahana Adi atau di sapa Mas Ipunk, beliau penulis Surabaya Punya Cerita volume 1 & 2. Kedua Bernard Batubara atau di sapa Mas Benzbara, ia penulis Radio galau FM, Cinta, dan Kata Hati. Dan yang terakhir Faza Meonk penulis komik #BeraniBeda dan #BeraniGagal. Tempatnya di Gedung Pascasarjana lantai 3.

            Peserta Poseidon ini cukup rame karena meriahkan agenda kepenulisan dalam penutupan rangkaian gerakan ITS Menulis. Dari materi tersebut ternyata cukup menginspirasi dari berbagai tokoh. Sebagaian materi pertama yang pertama tentu cukup berkesan dan berpengalaman dari kota Surabaya. Artinya hampir itu Surabaya dari dulu tentu mewariskan toko dan arsitektur dengan penuh kokoh dan tak terlupakan oleh sejarah. Sedangkan Mas Benzbara dalam memberikan materi sekiranya lebih unik dan terkenal dalam menulis kata yang lembut. Bagiku cara kepenulisan dalam sebuah cerita tentu di perhatikan oleh para pembaca.

            Janganlah membaca sebagai tulisan yang membosankan melainkan buatlah anda menghibur atau menemani cerita yang sekiranya penuh action. Anda sebagai penulis tentu memperhatikan tulisan begitu berati dan membaca mudah diserap terhadap cerita yang indah. Kenyataan para membaca buku novel dan cerpen merasa bosan. Akibatnya menulis terlalu berlebihan akan menjadi sulit dalam menata kata dan konflik.

            Yang lebih menarik Faza Meonk sang komikus bahwa manusia modern dalam kebiasaan akan rasakan bagikan menumbuhkan akar entertainment. Sebenarnya menulis kreatif yang lakukan bermula dari benak fikiran anda. Sebagaian kegiatan seminar kepenulisan dari teknik atau jurusan lainnya tentu ada tips dan trik membuat tulisan yang indah. Apa saja menulis kreatif agar bisa mengembangkan passion dalam penulis. Apa saja cara mengolah menulis kreatif :

1.      Memulai Menulis

Niatkan diri untuk jadi penulis. Tuliskan tujuan dan alasan memilih untuk penulis. Mengapa demikian? Karena menulis itu mengolah keterampilan dari pena ke pena. Perlu kita ketahui bahwa jadikan hati dan fikiran akan memulai menulis untuk meraih passion yang kuat. Kuatkan niat dan jadilah penulis yang berpengalaman.

2.      Mencari ide

Tentu setiap manusia pasti punya dalam menentukan ide atau gagasan dalam menuangkan karya dalam sebuah cerita baik novel, cerita pendek, maupun puisi. Lampu menyala serupa dengan membangun sadar apalagi dengan kekuatan kita. Jadi selain itu ide bisa layani kapan saja dan dimana saja asal ada membangun karakter dalam sebuah kata baik menata maupun merangkai kata yang benar sesuai kemampuan. Penulis kebanyakan ia setiap hari menuliskan cerita. bahkan ia percaya diri cerita apapun pasti membawa hasil tanpa menghawatirkan waktu dan tenaga. Kemungkinan besar ide ini akan semakin mengembang jika punya ide sebagus itu.

3.      Memperkarya referensi

-baca buku

-nonton film

-main games

-baca Koran

-baca artikel, DLL

*Break a Habbit

Hilangkan kebiasaan lama

*Meeting (New) people

*mencari kegelisahan

4.      Premis

Sebuah kalimat dari keseluruhan cerita yang hanya satu kalimat.

*Menciptakan karakter

Anda perlu menciptakan karakter dengan deskripsi dan kelebihan dan kekurangan dalam sebuah tokoh cerita.

5.      Membangun sebuah cerita

Struktur 3 babak

Intro -> main act -> Conclusion

Intro

-Set Up

-Trigger

-Keraguan

-prepare for new adventure

è Main act

-First Conflict

-Fake Victory

-Main Conflict

-Crisis

è Conclusion

-Ressurection

-Twist (Membangun kaget dalam pembaca)

-Conclusion

“Menulis adalah bekerja untuk keabadian”

-Pramoedya Ananta Toer-

+Social media dipercaya sebagai kanal baru dalam komunikasi

Maksundnya social media ini digunakan untuk memperkaya interaksi antar satu sama lain. Kebanyakan masyarat sudah sadar kebiasaan gila internet sebagai alternative mengisi hari daripada isi yang tidak mengandung manfaat.

-Sosial media bisa digunakan untuk mengomunikasikan satu arah atau dua arah.

Jadi social media bisa komunikasi dalam jarak dekat dan jauh. Kebiasaan yang dilakukan ketika teman yang melakukan perjalanan jauh yaitu hubungan jarak jauh atau Long Distance Relationship (LDR).

Kuncinya adalah bagaimana kita mendengar dan merespon.

Tentu saja dengan Konten

Konten yang tidak sekedar menjadikan anda pusat perhatian.

Sebuah tulisan harus memiliki tujuan yang kuat.

Cari masalah dalam kepenulisan

Jadi masalah yang hadapi oleh seorang penulis tentu yang namanya hambatan pasti kena kebiasaan buntu maupun yang sekarang. Belum mengaku bahwa manusia punya kebiasaan yang berbeda-beda. Seringkali kebiasaan menulis hanya sekadar bermain dan juga melihat sebuah gengsi. Bagiku hal ini bisa merusak dalam perkembangan ide dan juga lembar imaginasi semakin menghilang.

Tanpa rasanya jika menulis mempunyai perencanaan dan juga punya kemampuan mandiri terhadap suatu karya tulisan. Intinya hanya satu. Jadilah tulisan ini menjadi sebuah catatan untuk mengolah pengetahuan dan sebuah menerima informasi dari media apapun. Kuatkan passion penulis dan jadilah penulis sebebas mungkin bisa menambah edukasi dan wawasan bagi kita.

Tulislah apa yang kamu suka dan berusaha serta berdoa.

Surabaya, 30 April 2016