Sunday 12 November 2017

Menulis Sajak di Alun-Alun Bandung

Rentetan kaki
Telusuri alun-alun Bandung
Sepanjang pagi menguyur udara sejuk
Meski ramai
Sekiranya menghujani malam
Selalu meremang rumput eksotis
Lalu tersirna panorama jalan raya
Disebut negeri pasundan
Mengepuh lantai di tanah Braga
Kerap lambaian tangan
Kembali mengudarakan burung begitu kelam

Ajarkan aku tentang sunda
Bagaikan ramai dikunjung
Bandung dijuluki lautan api
Menetas pada sekitarmu
Menoreh kata-kata
Di sinilah indonesia mengalirkan geram
Mengeluyur udara langit untuk bumi dan pemerataan keteduhan serta kemegahan di atas ufuk barat
Berpendam di lain waktu
Suatu saat bersandang
Menyegerakan liburan
Melalui sajak peka
Mengelusur untuk pasundan
Dari Bandung untuk gelorakan barat jawa

Bandung, 2017

No comments:

Post a Comment

Pemuda Pulang Kampung walau Orang Tua Tiada

Pemuda itu berjalan, langkahnya berat dan lesu, Di kota besar, dia mencari pekerjaan, namun tak kunjung berhasil, Hatinya penuh kekecewaan, ...