Friday 17 June 2016

Ada Apa Dengan Rokhman ? (3)


Ada Apa Dengan Rokhman ? (3)

1.      Pengalaman baru ketika menjenjang pendidikan kedua yakni SMP

Dimanakah SMP adalah masa-masa yang berbeda dengan masa dahulu

Merah putih telah meninggalkan hari dan kini engkau mengenakan putih biru

Tak di sangka momentum ini adalah pengalaman baru dan seruan bareng

Tidak mudah mengelola manfaat di sisimu. Maka tidak pengaruh

Pada masa SD. Ketika memasuki adalah daerah yang suasana hampir beda



Jangan kira masa SMP sama dengan masa kenakalan remaja

Itulah sebagai pengalaman baru yang kedua setelah bermain dengan sekolah dasar

Sekarang ia tidak seperti suasana pada umumnya

Jadi memang mengasa daya ingat dalam masa pembelajaran

Andaikan saja aku mengenalkan pada kalian semua bahwa aku lebih berani

Selama beberapa hari ke depan akan mengikuti semua yang kita mau

Artinya tidak harus mengenalkan semua melakukan lebih banyak berakrab

Bisa lebih bermanfaat daripada SD



Suatu saat nanti aku akan menginjak kaki nama sekolah SMP

Sungguh aneh tapi nyata tak akan lupakan oleh masa nyata

Makin santai mempermudahkan kita berilmu dibandingkan dengan bermain bersama teman-teman mereka

Bila menjalani kebersamaan akan selalu lebih baik

Jangankah mengayomi teman sebaya satu persatu


2.      Keesokan harinya aku menjalani hari pertama di sekolah SMP

Pada nyatanya masih mengenakan baju sekolah dasar

Ketika di antar oleh orang tua rasanya melihat pemandangan di jalan raya

Sungguh eksotis di tambah dengan kehangatan pagi yang cukup cerah

Turun dari sekolah tak lupa memberi salam pada orang tua



Masih saja Ayah menjalani kerja di Surabaya

Tak luput dari pekerjaan yang kita rasakan

Sedangkan Kakakku masih kuliah walaupun tetap menjalankan semua problematika pada remaja yaitu bimbingan dan konseling

Sedangkan adik saya berada di sekolah swasta yang berbasis islam meski nilai agak jeblok

Jadi semenjak di kelas akan mengenal tata lingkungan serta fasilitas sarana dan prasarana yang anda gunakan selama berada di lingkungan sekolah

Dua puluh Sembilan adalah sekolah yang begitu terkenal dengan budaya dan minat bakat membawa jalan keemasan

Terbilang cukup popular sambil menunjukkan kreatifitas bakat siswa

Keterampulan terasa cukup nyaman dan aman di pakai



Tak kalahasyiknya bermain dengan kawan-kawan lainnya

Hampir mengenal wajahku maka aku langsung merespon dengan sebaik-baiknya

Jangankan dirimu terasa lebih berate dan unik dibandingkan sebelumnya

Alangkah manisnya momentum masih berjalan


3.      Pada umumnya sekolah ini penuh semangat akan tetapi ia masuk siang ketika masuk sekolah setelah 3 hari menjalankan masa orientasi di sekolah SMP

Makin senang atas anugerah yang berikan asalkan tidak sepenuhnay bila waktu terus bergulir seiring memudahkannya dengan ibadah

Kadang masalahnya hanya anak-anak yang berkebutuhan khusus



Terlalu beda karena selalu berbeda dengan tingkah laku dan pola sikap

Tidak percaya atas melihat sosok yang makin jernih

Jumlahnya tidak tahu di bandingkan dengan 18 orang

Untuk mengenalkan satu persatu aku akan ngomong baik saja

‘Siapa namanya?’ tanyaku dengan baik

‘Fifi!’ jawab Fifi ramah senyum

Cukup terasa oke

Pada siang hari para siswa terlebih dahulu

Menjalankan sholat dzuhur secara berjamaah



Agar bisa menjalani pelajaran di sekolah lebih baik

Jadi tak rasanya sesudah sholat berjalan menuju ke kelas

Sampai di kelas aku mengikuti pelajaran dan penerapan

Ternyata bisa mencerna dalam kemampuanku dalam belajar

Padahal tidak bisa membayangkan dalam benahan otak






4.      Siang hari masih berjalan di sekolah

Kali ini seragam putih biru telah siap dikenakan dan kapan saja ia gunakan

Kemungkinan saja masih terfokus oleh pelajaran di sekolah SMP dan Guru

Di sini ada kejadian kesurupan yang menimpa siswa-siswi

Angkatan lama katanya ketika mengadakan istighosah sebelum ujian nasional

Para siswa terasakan oleh roh yang merasuki siswa-siswi kita



Apa yang terjadi ketika siswa-siswi kesurupan?

Akhirnya ia mengejar siswa-siswi yang begitu panic

Lalu langsung berlari mencari tempat lindung dari kesurupan

Peristiwa ini berasal dari pohon yang sudah lama tumbuh

Khawatirnya para siswa-siswi langsung terkejut

Dan betapa sadarnya siswa-siswi menjerit sebab persoalan

Di balik kehidupan yang lebih menganaskan dan

Sampai saat ini pohon yang terjadi kesurupan masih terungkap misteri

Dan sungguh nyata bagiku



Andaikan saja kejadian ini tidak menyangkut siswa-siswi kita

Yang cukup ekstrim di hadapan tuhan yang maha kuasa

Cerita ini tidak bersifat ilustrasi melainkan merekam hasil

Pengamatan kita terhadap aspek kehidupan yang lebih nyata






5.      Ternyata ada pagelaran seni dan bahasa yang di lakukan oleh siswa-siswi kelas 9

Kegiatan ini di lakukan setiap bulan Desember

Atau setelah menempuh ulangan akhir semester

Tujuannya untuk menilai 3 bahasa yang di ujikan dalam bentuk ujian praktek

Pagelaran cukup di bilang eksotis dan menyimpan sejuta budaya

Dan makna dari kisah yang sudah ada



Para siswa siswi di bawah kelas 9 mengajak untuk menghibur sekaligus mencari sensasi di balik kesenangan yang menghibur dan nilai manfaat dari pagelaran itu

Sebelum pagelaran ia memberi kesempatan untuk melatih seni kreatifitas seni melalui seni tari, seni musik hingga operet (drama)

Kenyataannya saat pagelaran berlangsung latihan sudah siap dan mampu memperoleh nilai ujiannya



Pagi hari mempersiapkan perlengkapan untuk mengenakan kostum yang unik dan menarik

Lalu para siswa lainnya pada sibuk mengelola mendaftar ulang serta melihat penampilan dari seni kita

Kadang-kadang cukup glamour[1] dalam setiap hiburan

Pagelaran telah mulai untuk menampilkan sejumlah seni

Yang kita tampilkan dan hasilnya cukup menyenangkan

Itulah rangkaian pagelaran yang panjang baik dari waktu maupun tenaga






6.      Sepulang sekolah aku berjalan lalu menunggu kesempatanku

Kenyataannya orang tua pada lagi sibuk sedangkan siswa lainnya pada kembali ke Rumah masing-masing

Entah menunggu sampai berapa lama angkutan umum datang?

Harus menghimbau tidak boleh pulang malam

Pada kejadian itu kita tak cukup untuk mengantarkan dalam waktu singkat



Lihatlah para orang-orang pada pulang ke rumah masing-masing untuk istirahat fisik jasmani dan rohani

Sesudah lama menunggu akhirnya angkutan umum sudah pada datang terus menaikinya lalu berjalan menuju ke rumahku

Siang sampai sore telah menolehkan pengalaman yang aku jalani selama ini

Kadang-kadang di tengah hujan aku nekat aku melawan air yang membasahi tubuh hingga baju yang telah mengenakannya



Menaiki angkutan umum kondisi tubuh mengubah menjadi kedinginan bagaikan hujan deras yang melanda kota Surabaya dan sekaligus memperjuangkan waktu dan meraih asa

Di Jalan raya pada malam hari cukup sepi seiring sudah terbenamnya matahari maka aku rela menjalani waktu kosong untuk istirahat fikiranku




7.      Ketika musim ujian nasional telah menjelang dalam beberapa hari

Ada guru yang telah mengejutkan kami yang membutuhkan

Proses belajar yang begitu khusus untuk aku

Tanpa berfikir panjang aku mengikuti guru yang telah di siapkan materi pelajaran

Tanpa meragukan lagi belajar materi ujian nasional telah mulai



Bu Tary yang berpegang teguh kepadaku sebagai murid

Bu Ilmi juga memperoleh asa pada segi islami

Ketika belajar aku lebih memfokuskan gaya bahasa beliau

Begitu juga Bu Ilmi memang cara mengajar lebih gampang atau mudah

Kadang-kadang setiap pembelajaran menjelang ujian nasional

Aku tidak memperbolehkan kembali ke kelas sampai waktu yang telah di tentukan



Takutnya jika kembali ke kelas maka akan mendalami pelajaran yang pernah kita pelajari

Tidak membuat bahagia oleh 2 sosok yang pribadi yang tangguh dan handal

Seperti itu kebiasaan murid dan guru yang berada di ruang sumber

Katanya sosok ini masih menempuh kuliah di UNESA



Semester 8 jurusan Pendidikan Luar Biasa[2]

Sebuah jurusan yang menggambarkan tentang kasus menyandang disabilitas

Tak begitu juga kita harus menghargai beliau sebagaimana amanahnya masih di taati oleh diri sendiri


8.      Setelah 3 bulan kini dua orang perempuan pahlawan harus terpisah dari seni

Sebelumnya ia menyempatkan diri untuk menulis deskripsi cita-cita kalian yang aku rasakan ketika dewasa nanti

Hanya Bu Ilmi yang memimpin murid jago menghibur serta menemani

Di saat menuliskan

Banyak canda tawa yang tidak berhenti di sini



Belakangan ini aku masih tercurhatkan oleh guruku

Bu Tary Can yang tempat tinggalnya di Gresik sedangkan

Bu Ilmi harus menjalani tugas berikutnya selain mengajar

Tak lama lagi sampai kapan engkau bertemu lagi?

Tidak bisa tentukan waktu sebab itu hari telah berlalu dan kini telah berpisah di sini selamanya hingga tak bisa terjadi selamanya

Jadi jangan banyak bergurau sebelum banyak terambisi oleh murid serta menguatkan kokoh bila sudah mengisi ilmu dasar dan penerapan sehari-hari sampai tidak menekuni dunia yang lebih berbeda dengan sebelumnya



Bahkan tidak semudah itu terlampui bersama

Bu Guru telah menginspirasi dari apa yang telah capai

Hanya tuhan atas segala apa yang telah ku lakukan

Selamat berjuang Bu Tary dan Bu Ilmi




9.      Seolah-olah ambisi telah berakhir di sini

Saudara kita yang berpisah di jalan yang berbeda dengan yang lain

Kadang aku tak luput dari kebersamaan serta canda tawa

Memori akan di cerna lagi oleh segala aspek kehidupan

Lautan melayang ke darat dengan begitu cepar sekali

Sinergi air dan api menghantamkan kesedihan dan menemani kini ku abaikan oleh selapis tisu impian



Tidak berhenti dari ilmu dan kegunaan oleh banyak orang bahwa keinginan pasti tercapai

Tidak semudah oleh keinginan yang menghidupkan hati yang teras jernih dan penuh bersinar terang

Ibu telah mengorbankan anak menuntut ilmu

Hingga prestasi yang telah ku ukir bersama selama ini

Dimanakah jalan yang ia hadapi di masa yang akan datang



Berdoa kepada allah sehingga engkau memberi jalan yang terang dari segala kegelapan yang menimpa-Mu

Cobalah anda tinggalkan sekolah kedua dan lebih baik

Kita menempuh ke jalan yang berbeda dengan biasanya

Keraguan akan menghasilakn banyak mimpi dan impian

Bintang akan selalu bersamaku hingga kini




10.  Sebelum berpisah teman-teman kelas 9 beri kesempatan untuk jalan-jalan ke Sidoarjo untuk berbagi cita-cita di sana

Di perjalan sahabatku lebih akrab sebelumnya

Tak menyadari aku bisa mengajak sama kalangan angkatan kita

Pak Sardikun lagi berhalangan namun tetap percaya bahwa persahabatan mengikat tali silahturahmi antar seasam dan memperkuat ukhuwah antar teman dan guru secara tersambung



Sampai di tempat ia bersama masuk di Wisata Kolam Renang

Sebelum masuk ia rela antri demi pintu masuk secara gratis

Andini sudah meluangkan waktu kosong untuk kegiatan perpisahan di tempat kebersamaan sebelum melangkahkan kaki kita di jalan yang lebih berbeda

Tujuan yang engkau berikan manfaat diri sisi kebaikan dalam memperkuat persaudaraan



Selain itu anak-anak lebih senang atas mengoordinasi antar satu sama lain

Alangkah baiknya Aku dan sahabat selalu foto bersama untuk bukti kenangan dari keluarga kelas kita dan sebelum kita berenang

Inilah air motivasi memasuki air surga yakni berenang sebebas mungkin

Itulah apa yang kita bersama selama 3 tahun di sini hingga berhunjung kesatuan keluarga kita




11.  Memasuki masa SMA

Dimanakah aku melangkahkan kaki setelah teman lama telah di tinggalkan selama ini

Masuk di sekolah baru aku terdiam tanpa obrolan sedikit pun

Tanpa berlama-lama ia mencari kelompok gugus ini

Aku harus menemukan kelompok gugus yang telah di sediakan

Tidak tahu sebenarnya terjadi hingga lainnya pada bingung



Guru mengarahkan siswa tanpa menanyakan ruangan

Tentu saja aku menemukan kelompok gugus di ruangan

Tentu saja aku menemukan kelompok gugus di ruangan

Kelompok 7 dekat dengan lokasi masjid sekolah

Sepertinya di Sekolah lebih nyaman dari yang sebelumnya

Aku terdiam sebab lainnya berasal dari sekolah yang berbeda

Tanpa berangsur panjang para siswa MOS berkumpul di lapangan sekolah

Para senior mengenakan jas coklat dan jas biru sebagai tanda pengawal bagi adek kelas yang tidak tahu arti dari masa SMA kita



Tidak kasat mata, para siswa MOS dan guru melatihku untuk disiplin serta menjaga keharmonisan di Sekolah yang di cintai dan di sayangi

Pak Syukron menyatakan bahwa kalian akan mengenal masa belajar di sekolah dan juga mempermudah dalam belajar selama 3 tahun




12.  Masih cerita dengan masa SMA

setelah upacara selesai

seluruh siswa MOS kembali di tempat dengan menerapkan 3S

Salam, Senyum, hingga Sapa

Kepada guru dan para senior

Padahal bingung sebenarnya bagaimana bisa terjadi?

Mungkin karena kita lebih di andalkan mengatakan kata singkat pada mereka

Kembali ke kelompok kemundian ada kesalahan dalam menentukan kelompok



Aku terpaksa bergabung dengan kelompok 15 dan 16 atau menyebutnya kelompok Sphinx dan Menara Tokyo

Tempat engkau meraih kebahagiaan

Betapa mengejutkan dengan aku serta mempengaruhi sahabat

Senior ramah ini memperkenalkan diri dengan sejujurnya



‘Hallo semuanya, namaku Ivan Aulia dari SMPN 29 Surabaya’

‘Oh ya salam kenal Ivan Aulia; jawab teman selalu faham sambil tersenyum

Senior juga mendukungku sebagai murid terbaik dalam mengapresiasi pada pengalaman dan literasiku

Menulis dan membaca adalah kebiasaan utama seorang pelajar



Senior galak telah datang dan mengerjakan petunjuk dengan sangat cepat

Kasihan ada yang nggak dengar saat mendiktekan tugasnya

Sedangkan senior senyuman memberikan tanggapan pada adik kelas

Hari ini menjadikan suasana yang lebih tragis




13.  Bagaikan waktu terus bergulir para siswi terus menjalani tugas dari senior yaitu membuat kreatifitas sebebas mungkin

Namun diberi waktu yang sempit

Melainkan saat ini paling mengerikan serta mengecamkan atas urusannya

Setiap manusia pasti punya masalah yang berbeda-beda

Mari kita lakukan demi kebersamaan



Karena suasana lebih abstrak maka aku mengondisikan kelompoknya yang sedang jalani tugas utama seorang pelajar SMA

Keesokan harinya ia sanggup menjalani tugasnya

Sudah beres dan bersiap-siap untuk keesokan harinya

Himbaukan diri untuk memperoleh kebahagiaan atas perlakukan yang di jalankan sampai saat ini

Pagi hari kembali ke sekolah tetap meraih kebahagiaan kedua namun senior galak datang dan menguji kreatifitas itu

Ternyata dari standarnya itu hanya sedikit kekurangan

Yaitu kelebihan dari ketentuan yang ada



Hasilnya tidak kerjasama karena peralatan itu mendesak dan tidak meminta tolong sejak awal dan apa dayanya

Kerja hanya setengah-setengah untuk hidup di sekolah

SMA penuh beranikah ekspresi jiwa pemuda




14.  Seolah-olah 3 hari telah berlalu para senior telah membubarkan di sini dan tetap tinggal di Sekolah sini

Jadi apapun terjadi ambil dari hati

Jangan berakhir di sini sebab pelajar SMA butuh berani dan jangan bertingkah seperti anak menengah pertama

Dan cariah cara untuk mengambil resiko saat engkau belajar

Samping itu adek kelas dan senior telah melewati bersama

Sebelumnya ia rela mengerjakan test IQ serta minat yang kalian kuasai



Inilah adalah mengukur kemampuan dan minat seorang pelajar SMA

Artinya semua ini menghandalkanmu demi keberhasilan seorang public

Tidak tersangka angina meniup kesegaran dalam mengerjakan soal

Aku berfikir sejujurnya belum bisa di andalkan

Bukan menggambarkan dengan kebersamaan dalam drama

Tidak tahu salahnya dimana dan bagaimana nasibku di sekolah SMA ini?



Tahun ini proses pengenalan karakter telah berakhir

Sekarang ini para adik kelas di perbolehkan pulang dan siapkan mulai esok

Pada prinsipnya sekolah SMA identic dengan masa serupa dengan kisah nyata yang kita jalani nanti

Kisah nyata teramat suram

Saat memasuki kelas semua siswa lebih terkejut dan jalankan penuh ketulusan




15.  Masa SMA masih berlanjut

Selama beberapa tahun yang telah ku gapai dan ujungnya di saat pelajaran kadang Terasa salah dan berkeluh kesah dalam menjalani masa sekolah

Optimalkan kelemahan dan suasana lebih lemah apalagi dengan tugas dan keterampilan yang kurang memuaskan

Di saat kelas 2 SMA ia mengubah emosi menjadi suasana yang di selilingi obrolan dan canda tawa yang menghiburku

Syukuri apa yang telah ada

Dan mengetahui bahwa rasa syukur itu memberikan cobaan dan syafaat kepada tuhan yang maha esa



Sungguh tidak bisa berhenti dari hati yang ku sungguhkan

Makanya aku mencari organisasi yang lebih baik dari masa sekolah

Berkat komunitas Forum Lingkar Pena Surabaya

Tempatku untuk menuntut ilmu sastra

Cerita ini mengangkat jadi kebaikan yang kita masuk akan terasa berbeda dari sebelumnya

Tidak menyangka teman-teman ini banyak mengorbankan waktu dan tenaga hanya bersmaan dengan impian dan cita-cita terus ku pegang

Berjalan mendaki gunung itu



Berkat jalan kaki menempuh jarak jauh demi melangkahkan pandangan dan ku sebut namamu

Jadi sampailah di gunung lalu melihat alam yang penuh segar

Renungkian apa yang selama ini membawa perjalanan penuh tenang

Semoga sastra membawa kita ke jalan yang lurus



Surabaya, 15 Juni 2016



[1] mempesona
[2] pembelajaran yang dirancang untuk merespon atau memenuhi kebutuhan anak dengan karakteristik yang unik dan tidak dapat dipenuhi oleh kurikulum sekolah yang standar (biasa).

No comments:

Post a Comment

Pemuda Pulang Kampung walau Orang Tua Tiada

Pemuda itu berjalan, langkahnya berat dan lesu, Di kota besar, dia mencari pekerjaan, namun tak kunjung berhasil, Hatinya penuh kekecewaan, ...