Kejam
Firasat buruk meninggi
Bicara kritis menancap keripik pedas
Seperti makai cabai hingga perih di mulut
Ekspresi sangat keras bagiku
Orang lain menggeru hati menutupi tangan
Jangan terbayang oleh pandanganmu
Hanya kepadanya ujung tanduk
Mengamuk di kejar orang
Tak sanggup di belenggu setan
Mencintai campur dengan benci
Itulah panaslah akhirat
Surabaya, 28 November 2016
No comments:
Post a Comment