Sunday 20 November 2016

Oktober Begitu Penderitaan

Oktober Begitu Penderitaan

(1)
Minggu pertama terasa lumayan senang
Catatan pertama melengkapkan kebahagiaan dalam setiap aktivitas
Entah mengerjakan beban yang di selesaikan
Betapa siang malam senantiasa panjang
Mengejar tertinggal pada jalanan
Kaki mengerucut jalan penuh berbatu

(2)
Minggu kedua berujung korban baru
Membagikan lowongan secara tidak jelas nyata
Sepulang dari sini terbaca dengan faham

Ia tertarik dengan tulisan itu
Menemuilah sang karyawan
Akan menjelaskan kekayaan
Pulang dari sini penuh berkelanjutan

(3)
Minggu ketiga berujung buruk
Saat malam ke hotel terasa pecah telinga hingga berdarah
Lama-kelamaan drama malam akan terjadi

Saat pulang terjadi sidang etika
Seolah-olah malam penuh terbatas
Betapa sadisnya kebohongan selalu terucap
Mau apa lagi

mengurungi di rumah
selama sehari esok
Saat minggu pagi

Terasa tidak enak
Kamarku penuh sia-sia

(4)
Minggu Keempat akan berakhir
Sidang terus terjadi
Segala bukan kesalahan sekolah

Melainkan ulah freelance tidak sesuai dengan kenyataan

Lihatlah perupamaan akan terjadi aneh
Mengabdi pada organisasi yang ada
Sewaktu-waktu tahun depan akan terjadi lagi

Surabaya, 20 November 2016

No comments:

Post a Comment

Pemuda Pulang Kampung walau Orang Tua Tiada

Pemuda itu berjalan, langkahnya berat dan lesu, Di kota besar, dia mencari pekerjaan, namun tak kunjung berhasil, Hatinya penuh kekecewaan, ...