Purnama untuk Sang Perempuan
Engkau terbenang oleh zaman
Tergores pena memegang sang gadis
Ia menemui sebuah perjalanan
Sebelum bulan purnama telah datang
Gadis berbimbang dengan tulus
Tak akan henti dari sebuah catatan
Mengumparkan seni dan batin
Berlari di simpang senyap
Pertemuan antara guru dengan murid
Melewati suatu rintangan
Di sinilah cobaan adalah sabar
Sejatinya terbentang oleh bintang
Ranah berkibrah ke impian
Terbelah oleh mimpi
Sebelahan dengan jiwa kelam
Berakhir dengan kening
Hidayah memetik sebuah hikmah
Surabaya, 28 Desember 2016
No comments:
Post a Comment