Sunday 17 July 2016

Mengobarkan Merdeka

Mengobarkan merdeka

Merdeka atau mati
Perjuangan semata-mata menyerang musuh bebuyutan-Mu
Seolah-olah perjanjian terus mengikari janji
Gugup akan terpaku sebuah jarum
Sakit sambil bangkit dari kekalahan
Lari ke sana demi merebut kekuasaan

Cepat sekali di perkirakan ketika musuh melihat dari jauh
Tinggi melihat dari bawah tanah
Lempar bambu runcing sasar oleh perut musuh
Fikiran khusus berhamparan jiwa
Hidup ini sangat keras di tengah kebebasan dan kepisahan

Mungkin pemimpin negara menguasakan politik dan hukum
Sosial melayang wajah negara sekutu
Bergeraklah pasukan menembakkan peluru sangat cepat
Kerapuhan dari dinding sekat akan menimpamu
Tak tertarik lagi mengorbankan jiwa pemimpin

Satu dari semua pasukan hanya menerima balasan dari negara direbut
Kalahkan semua musuh bebuyutan menjebakanmu
Mati syahid tersirat negara merdeka

Surabaya, 16 Juli 2016

No comments:

Post a Comment

Pemuda Pulang Kampung walau Orang Tua Tiada

Pemuda itu berjalan, langkahnya berat dan lesu, Di kota besar, dia mencari pekerjaan, namun tak kunjung berhasil, Hatinya penuh kekecewaan, ...