Monday 25 July 2016

Sahabat Merah

Sahabat Merah

Ucapan tak biasa
Tergumam dalam lisanmu
Benang merah menjerit malam
Dendam memaki nama tak sebutkan
Sepertinya tak kunjung selesai
Sepanjang pertentangan tanpa berdamai

Ia menajam pena bekas darah
Menyesal di belakang hari
Bintang menyinggung hati manusia
Bulan tertutup oleh awan
Purnama tak sejauh dari hadapannya
Kau selalu ingkari janji
Hanya balas tanpa menunggu lama lagi

Surabaya, 24 Juli 2016

No comments:

Post a Comment

Pemuda Pulang Kampung walau Orang Tua Tiada

Pemuda itu berjalan, langkahnya berat dan lesu, Di kota besar, dia mencari pekerjaan, namun tak kunjung berhasil, Hatinya penuh kekecewaan, ...